Ingin Berkarier di Bidang Perpajakan? Cari Tahu Di Sini!

Profesi di bidang perpajakan memiliki kaitan erat dengan jasa keuangan. Kebutuhan akan tenaga perpajakan yang profesional kian meningkat, mengingat kini Indonesia tengah gencar melakukan reformasi terhadap sistem perpajakan. Aktivitas ekonomi Indonesia tidak terlepas dari peran perpajakan yang mengantarkan perekonomian Indonesia menjadi lebih stabil. Hal ini mengingat pajak merupakan sumber terbesar penerimaan negara, dimana pada tahun 2023 penerimaan pajak sebesar Rp1.869,2 triliun atau  setara 103,9% dari APBN 2023 yang ditargetkan. 

Dalam hal menjaga penerimaan negara dari perpajakan agar tetap stabil dibutuhkan tenaga kerja perpajakan yang profesional. Berdasarkan data pada Kementerian Keuangan hingga tahun 2023, jumlah konsultan pajak yang terdaftar yaitu sekitar 6.685 orang dari jumlah penduduk Indonesia yang mencapai angka 250 Juta jiwa. Jumlah tersebut masih berada jauh di bawah negara Jepang dengan total konsultan pajak sebanyak 80.000 orang dengan penduduk sejumlah 120 Juta jiwa. 

Jumlah wajib pajak di Indonesia pada tahun 2023 tercatat sebanyak 72,46 juta orang. Seiring berjalannya waktu, jumlah ini terus mengalami pertumbuhan yang menandakan semakin bertambahnya kesadaran wajib pajak. Peningkatan ini sudah sepatutnya diimbangi dengan peningkatan julah tenaga profesional perpajakan. Hal ini agar dapat meningkatkan tax ratio dan memaksimalkan penerimaan negara melalui penerimaan pajak. Oleh sebab itu, berkarier di bidang perpajakan merupakan suatu profesi yang menjanjikan. 

Alasan Untuk Berkarier di Bidang Perpajakan 
  • Gaji yang Menarik 

Sudah menjadi rahasia umum bahwa berkarier di bidang perpajakan akan mendapat penghasilan yang cukup tinggi. Tentunya tiap orang menginginkan penghasilan yang besar. Dengan melonjaknya peminat Jurusan Perpajakan pada SNMPTN 2024 menunjukkan bahwa sebagian besar beranggapan dengan berinvestasi pada pendidikan di bangku kuliah pada program studi perpajakan akan mempersiapkan diri untuk berkarier di bidang perpajakan di kemudian hari.

Apalagi karier di bidang perpajakan menanjak pesat seiring berjalannya waktu dan bertambahnya pengalaman. Melansir dari berbagai sumber, mengungkapkan bahwa rata-rata gaji pokok yang diperoleh oleh individu yang bekerja sebagai staf perpajakan di Indonesia yaitu Rp 4.000.000.

  • Peluang Karier yang Luas 

Profesi perpajakan dibutuhkan hampir di semua industri. Semua kegiatan usaha tentunya tak akan terlepas dari kewajiban perpajakan. Lulusan perpajakan dapat bekerja pada instansi pemerintahan maupun perusahaan swasta. Pada pemerintahan dibutuhkan keahlian perpajakan baik dalam fungsi pelayanan, konsultasi, maupun pengawasan.

Sementara itu, pada perusahaan swasta memerlukan ahli pajak yang mengatur mulai dari perencanaan pajak hingga pada tahap pelaporan pajak perusahaan. Jadi, karena perpajakan sangat dibutuhkan oleh setiap kegiatan usaha menandakan bahwa berkarier di bidang perpajakan adalah pilihan yang tepat. 

  • Beragam Pilihan Pekerjaan 

Berkarier di bidang perpajakan dapat terjun pada instansi pemerintahan maupun swasta. Pada instansi pemerintah seperti halnya bekerja di Direktorat Jenderal Pajak (DJP), Direktorat Jenderal Perimbangan Keuangan, Kementerian Keuangan, Pusdiklat Pajak, Badan Kebijakan Fiskal, dan lainnya.

Sementara itu, profesi perpajakan selain pada instansi pemerintah dapat berupa menjadi konsultan pajak, konsultan keuangan, auditor, staf bagian keuangan, akuntan pajak, penasihat pajak perusahaan, manajer kekayaan, pegawai bank, dan lainnya. 

  • Jenjang Karier Berkelanjutan 

Bekerja dalam bidang perpajakan merupakan salah satu profesi dengan jenjang karier yang berkelanjutan. Selalu terdapat peluang untuk meningkatkan profesionalisme dan menggapai posisi yang lebih tinggi.

Misalnya saja berawal dari bekerja sebagai staf perpajakan pada suatu perusahaan, kemudian bisa naik jabatan menjadi tax manager perusahaan. Mengingat pula perpajakan yang tak akan terlepas dalam segala kegiatan ekonomi, maka profesi di bidang pajak tentunya memiliki jaminan akan bertahan lama. 

  • Mendapat Banyak Pengalaman 

Bekerja di bidang perpajakan membawa tantangan baru tiap harinya. Profesi ini tidak hanya selalu berkutik pada angka, namun juga menuntut untuk memiliki pemahaman mendalam tentang hukum dan Undang-Undang perpajakan yang terus mengalami perubahan, karena penyesuaian terhadap perkembangan segala aspek kehidupan.

Selain itu, pekerjaan perpajakan, misalnya seperti pada konsultan pajak, akan mengantarkan untuk bertemu dengan klien baru dengan permasalahan yang berbeda pada tiap klien. Kondisi tersebut senantiasa menuntut agar dapat menaklukkan tantangan baru tiap harinya. Kerja keras tersebut akan membuahkan hasil yang positif, di antaranya meningkatkan skill dan pengalaman yang dimiliki, menambah relasi karena mengenal banyak klien dengan latar belakang yang berbeda, serta gaji pada bidang perpajakan yang menarik. 

Lantas Apa Saja Profesi yang Dapat Ditekuni? 

Terdapat banyak profesi yang dapat ditekuni dalam meniti karier di bidang perpajakan. Beberapa profesi tersebut di antaranya: 

  • Konsultan Pajak 

Konsultan pajak menyediakan jasa konsultasi terkait perpajakan, baik untuk wajib pajak orang pribadi maupun badan. Konsultasi ini dibutuhkan wajib pajak untuk memenuhi kewajibannya dalam hal pembayaran pajak hingga pelaporan pajak agar tepat waktu dan sesuai dengan peraturan perpajakan yang berlaku. 

  • Akuntan Pajak 

Akuntan pajak bertanggung jawab dalam mengurusi hal yang berkaitan dengan perpajakan. Perlu dilakukannya analisis terhadap fenomena ekonomi yang tengah terjadi agar dapat menetapkan rencana dan strategi perpajakan yang tepat sesuai dengan peraturan perpajakan yang berlaku. 

  • Ahli Pajak Perusahaan 

Profesi ini sangat dibutuhkan oleh perusahaan dalam mengelola perpajakan perusahaan. Ahli pajak perusahaan bertanggung jawab membantu perusahaan dalam menyusun laporan hasil usaha dan melakukan perhitungan perpajakan perusahaan.  

  • Kuasa Hukum Pajak 

Keahlian pada bidang perpajakan dapat membuka peluang untuk berkarier sebagai kuasa hukum pajak. Kuasa hukum pajak bertanggung jawab dalam mendampingi atau sebagai perwakilan pihak yang sedang bersengketa pada pengadilan pajak. 

  • Pelayanan Pajak 

Bekerja pada instansi pemerintahan, seperti misalnya pada KPP, merupakan profesi yang menjanjikan dan sangat membantu masyarakat. Dengan memberikan pelayanan dan konsultasi perpajakan terhadap wajib pajak akan membangun kepercayaan publik. 

Maka, tak perlu bimbang lagi dalam memulai meniti karier di bidang perpajakan, sebab memiliki peluang yang besar serta prospek kerja yang baik di masa depan. Perpajakan merupakan bidang yang dibutuhkan oleh setiap industri.  

Baca juga : 4 Perbedaan Pajak dan Retribusi serta Contohnya Masing-masing